"Situs Porno Ibarat Virus"
Ita Lismawati F. Malau, Agus Dwi Darmawan
VIVAnews - Sekretaris Jenderal Masyarakat Telematika Mas Wigrantoro Roes Setiyadi menilai pemberantasan situs porno--seperti yang diwacanakan oleh pemerintah--tidak akan efektif. Pasalnya situs porno ini bisa diibaratkan seperti virus dimana ketika satu pintu situs ini ditutup, maka puluhan celah lain akan menjadi pintu baru bagi situs porno tersebut.
Mas Wigrantoro menganggap upaya penutupan ini akan menjadi semacam lomba yang tidak habis-habisnya. Sehingga perlakuan spesial pun--seperti keinginan memberantas sampai ke tingkat kecamatan dengan membagikan software--dianggap tetap tidak akan efektif.
"Cara penutupan itu seperti program Antivirus tahun 2000 yang dipasang sekarang, tentu sudah tidak update sehingga harus diperbaharui," kata Mas Wigrantoro dalam perbincangan dengan VIVAnews, Jumat 27 November 2009.
Hal ini tentu saja akan memerlukan upaya yang keras untuk tim pemberantas situs porno ini. Apalagi dengan pertumbuhan situs porno yang pesat, kemampuan pengembangan filtering akan semakin sulit.
"Jangan sampai nanti asal-asalan, niatnya menutup situs porno, tapi justru situs-situs yang yang diperlukan oleh fakultas kedokteran juga ikut tertutup. Itu bisa sangat merugikan," katanya.
Mas Wigratoro lebih setuju, kalau upaya pemberantasan situs porno lebih pada tindakan preventif. Artinya bagaimana upaya konsumen yang ingin mengakses situs tersebut bisa diturunkan.
Posting Komentar untuk ""Situs Porno Ibarat Virus""